Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aktivis Lingkungan Tasikmalaya Tanam Mangrove di Pantai Cipatujah

TASIKMALAYA – Aktivis lingkungan dari berbagai komunitas menggelar aksi penanaman pohon mangrove di pesisir Pantai Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (20/08/2014).

Aksi dilakukan sebagai bentuk keprihatinan atas rusaknya kawasan pantai, sepanjang kurang lebih 53 kilometer dampak dari penambangan pasir besi secara sporadis.

Aksi digagas Forum Komunitas Hijau (FKH) Tasikmalaya itu, melibatkan  Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kabupaten Tasikmalaya, Forum Relawan Bencana Tasikmalaya (FRBT), Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Tasikmalaya, GM FKPPI, MPA Khaniwata, MPA KAMAPALA dan perwakilan Pramuka di Tasikmalaya.

“Saya sebagai warga asli di sini sangat senang dengan aksi ini. Meskipun tidak akan mengembalikan kondisi pantai secara utuh, minimal kita berupaya mencegah bencana lebih besar,” ungkap Ketua FRBT, Gunawan Yudoharto.

Benih mangrove yang ditanam mencapai 1.000 pohon. Mereka juga akan turut serta menjaga supaya pohon mangrope yang ditanam tumbuh besar di pinggir pantai.

“Cipatujah merupakan kawasan rawan bencana tsunami dan banjir. Kami menyambut baik dengan kegiatan ini, karena akan berdampak positif terhadap lingkungan Pantai Cipatujah yang sebagian besar memang telah rusak akibat penambangan pasir besi,” ungkap Kasi Rehab Rekon BPBD Kabupaten Tasikmalaya Sumarna Candra di lokasi. (release)