Order Pertama di Awal Tahun, Datang dari Teman Lamaku
EKONOMI KREATIF – Pagi ini, Kamis (1/1/2015) hari pertama di tahun 2015. Tahun baru memberikan harapan baru. Atau paling tidak ssorang mencoba mendapat kembali harapan baru dari harapan yang telah bercecer. Kata orang kota, tahun baru identik dengan “resolusi” atau setidaknya membuat proyeki baru untuk satu tahun kemudian.
Dalam bisnis, resolusi berupa solusi baru untuk pembenahan prusahaan, baik manajeman maupun produksi. Sedangkan secara personal, resolusi seringkali dikaitkan dengan rencana-rencana pribadi yang belum tercapai tahun sebelumnya.
Misalnya bagi jomblowan/i tahun ini harus menikah, bagi pekerja tahun ini harus jadi manager atau menjangkau jabatan lebih tinggi lain. Bagi agamawan atau ornag yang relogius, “tahun ini harus lebih baik dan lebih banyak mendekatkan diri pada Tuhan semesta alam”.
Nah, pagi ini saya mendapat kesan yang baik. Bagaimana tidak, secara tiba-tiba saya dikontak melalui telpon oleh seseorang yang sepintas suaranya tidak saya kenal. Namun dia menyebutkan kampung asal kelahiran saya. Berarti orang ini sudah tahu saya. Namun dia menyebut di sebuah kota yang jauh dan saya merasa tidak memiiki teman di kota tersebut.
Percakapan panjang lebar hingga akhirnya si empu suara membuka identitas. Ternyata dia kawan lama sekaligus guru saya saat dulu nyantri di sebuah pondok pesantren di Tasikmalaya. Dia kini menjabat sebagai pengurus sebuah masjid di sebuah kota. Ia mengetahui nomor hanphone saya, dari blog sebuah Mesin Sikat Karpet yang saya bikin dan saya jual melalui online.
Tegasnya dia membutuhkan mesin sikat karpet, kemudian seraching google dan ketemulah blog mesin Sikat Karpet. Ternyata yang dia hubungi, saya yang belasan tahun sudah tidak ketemu.
Saya jelaskan duduk perkaranya bagaimana saya terjun ke bidang bisnis tersebut serta sedikit promosi tentang kehabatan mesin Sikat Karpet. Tanpa panjang lebar iapun menyetujui untuk membeli satu unit mesin.
Sebuah kesan positif di pagi pertama awal tahun 1 Desember 2015. Meski saya tidak merayakan pergantian tahun, tetapi awal tahun tetap harus dilalui. Di mana kebanyakan orang berusaha membuat resolusi, proyeksi di awal tahun minimal untuk satu tahun kedepan. Mudah-mudahan pagi pertama di awal tahun 2015 ini menjadi inspirasi “kebaikkan” spanjang tahun 2015 juga tahun-tahun berikutnya.
Membuat hal ini sangat berkesan bagi saya, pertama, saya dipertemukan dengan teman lama yang sudah belasan tahun tidak bertemu. Kedua, bukan saja diprtmukan, melainkan teman lama itu membawa rezeki melalui pertalian jual beli. Alhamdulillah (*)
Dalam bisnis, resolusi berupa solusi baru untuk pembenahan prusahaan, baik manajeman maupun produksi. Sedangkan secara personal, resolusi seringkali dikaitkan dengan rencana-rencana pribadi yang belum tercapai tahun sebelumnya.
Misalnya bagi jomblowan/i tahun ini harus menikah, bagi pekerja tahun ini harus jadi manager atau menjangkau jabatan lebih tinggi lain. Bagi agamawan atau ornag yang relogius, “tahun ini harus lebih baik dan lebih banyak mendekatkan diri pada Tuhan semesta alam”.
Nah, pagi ini saya mendapat kesan yang baik. Bagaimana tidak, secara tiba-tiba saya dikontak melalui telpon oleh seseorang yang sepintas suaranya tidak saya kenal. Namun dia menyebutkan kampung asal kelahiran saya. Berarti orang ini sudah tahu saya. Namun dia menyebut di sebuah kota yang jauh dan saya merasa tidak memiiki teman di kota tersebut.
Percakapan panjang lebar hingga akhirnya si empu suara membuka identitas. Ternyata dia kawan lama sekaligus guru saya saat dulu nyantri di sebuah pondok pesantren di Tasikmalaya. Dia kini menjabat sebagai pengurus sebuah masjid di sebuah kota. Ia mengetahui nomor hanphone saya, dari blog sebuah Mesin Sikat Karpet yang saya bikin dan saya jual melalui online.
Tegasnya dia membutuhkan mesin sikat karpet, kemudian seraching google dan ketemulah blog mesin Sikat Karpet. Ternyata yang dia hubungi, saya yang belasan tahun sudah tidak ketemu.
Saya jelaskan duduk perkaranya bagaimana saya terjun ke bidang bisnis tersebut serta sedikit promosi tentang kehabatan mesin Sikat Karpet. Tanpa panjang lebar iapun menyetujui untuk membeli satu unit mesin.
Sebuah kesan positif di pagi pertama awal tahun 1 Desember 2015. Meski saya tidak merayakan pergantian tahun, tetapi awal tahun tetap harus dilalui. Di mana kebanyakan orang berusaha membuat resolusi, proyeksi di awal tahun minimal untuk satu tahun kedepan. Mudah-mudahan pagi pertama di awal tahun 2015 ini menjadi inspirasi “kebaikkan” spanjang tahun 2015 juga tahun-tahun berikutnya.
Membuat hal ini sangat berkesan bagi saya, pertama, saya dipertemukan dengan teman lama yang sudah belasan tahun tidak bertemu. Kedua, bukan saja diprtmukan, melainkan teman lama itu membawa rezeki melalui pertalian jual beli. Alhamdulillah (*)
Posting Komentar untuk "Order Pertama di Awal Tahun, Datang dari Teman Lamaku "
Silahkan bertanya atau mau komentar...!!!