IDE BISNIS: Asep Sulap Batok Kelapa Menjadi Kerajinan Berharga
EKONOMI KREATIF – Di
tangan manusia kreatif, batok, sebuah benda yang selama ini kurang
dihargai, ternyata mampu menjadi barang kerajinana berharga. Dengan
bentuk-bentuk menarik, unik dan alami, batok-batok tersebut mendatangkan
uang bagi perajinnya.
Asep Zam Zam (27) salah satunya. Pria warga kampung Citambal, 18/05, Desa Karanglayung, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya itu, sejak tahun 2005 telah menekuni dunia batok menjadi kerajinan.
“Saya ingin membuat usaha ramah lingkungan dan membangun usaha yang pemberdayaan masyarakat dengan basisi kerajinan tangan,” ujar Asep dimuat initasik.com.
Asep Zam Zam (27) salah satunya. Pria warga kampung Citambal, 18/05, Desa Karanglayung, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Tasikmalaya itu, sejak tahun 2005 telah menekuni dunia batok menjadi kerajinan.
“Saya ingin membuat usaha ramah lingkungan dan membangun usaha yang pemberdayaan masyarakat dengan basisi kerajinan tangan,” ujar Asep dimuat initasik.com.
![]() |
foto: initasik |
“Sayang jika tidak dimanfaatkan. Apalagi warga juga punya kemapuan untuk membuat kerajinan,” ungkap Asep.
Asep pun mencoba membuat imbah-limbah menjadi vas bunga, lampu tidur, lampu belajar dan yang lainnya. Dibantu delapan orang karyawannya, setiap hari Asep memproduksi kerajinan unik tersebut yang dipasarkan ke Tasikmalaya, Bandung, Depok, hingga Pekanbaru. Harga per unitnya mulai Rp40 ribu sampai Rp250 ribu. “Omzet sehari sekitar Rp 500 ribu,” katanya. (sumber : initasik)
Posting Komentar untuk "IDE BISNIS: Asep Sulap Batok Kelapa Menjadi Kerajinan Berharga "
Silahkan bertanya atau mau komentar...!!!